The Relationship between Quality Management and Knowledge Management in the Service Industries

Keywords: Knowledge Management in Service Industry

Malaysia mengubah dirinya menjadi ekonomi berbasis pengetahuan, dimana berkonsentrasi pada pengetahuan, orang dan jaringan virtual. Periset berpendapat bahwa untuk mencapainya dapat menyebabkan beberapa masalah termasuk perubahan dalam tuntutan pelanggan, mengembangkan keterampilan baru, penciptaan pengetahuan, dan memodifikasi struktur ekonomi ke ekonomi berbasis pengetahuan dll. Penerapan manajemen pengetahuan dapat dikonseptualisasikan sebagai praktik manajemen mutu. QM telah memberikan kontribusi yang signifikan terhadap kinerja organisasi, terutama di sektor manufaktur yaitu berperan dalam kebangkitan industri Jepang di tahun 60an dan 70an), dan pemulihan beberapa sektor industri Amerika di tahun 80-an.

5 QM practices and tools adalah QM and Knowledge creation, QM and knowledge storage / retrieval, QM and knowledge transfer, QM and knowledge application, dan Komitmen manajemen senior. Model konseptual mengusulkan bahwa komitmen manajer senior, praktik manajemen mutu yang mempromosikan pemantauan dan umpan balik informasi pelanggan, manajemen berdasarkan fakta, kerja sama tim, alat pemecahan masalah dan proses kerja orientasi dapat meningkatkan keberhasilan penerapan manajemen pengetahuan

Komentar

Postingan Populer